Suatu hari, gigi Chaca sakit. Bersama mamanya, ia pergi ke dokter gigi. Saat memeriksa gigi Chaca, dokter gigi itu bilang, "Saya nggak percaya Tuhan itu ada."
We never value a moment until it is left.
Masih jelas diingatanku waktu-waktu pertama masuk aksel kita habiskan waktu bersama dengan menonton film, dengan itu kita menjalin keakraban. Juragan film yang laptopnya sering digunakan untuk menonton film, siapa lagi kalau bukan Yosia. Hahahaha.. Saat jam pelajaran kosong, maka bioskop pun dimulai. Pintu kelas ditutup, lampu dimatikan, dan sip, film pun diputar menggunakan LCD. Film-film itu mulai dari kartun, komedi, sampai yang horror. Yah seperti Final Destination, The Hunger Games, Paranormal Activity, dan film-film lain yang aku lupa judulnya tapi tetap saja kunikmati menontonnya. Sampai-sampai kakak kelas di sebelah, datang ke kelas kita buat nonton juga (saking ributnya kita nonton, hahaha). Dari semuanya, yang paling berkesan menurutku adalah film The Ring. Kita bener-bener nonton dari awal sampai habis. Film horror yang kocak itu membuat kita tertawa terbahak-bahak. Padahal bagian Ibu yang dikejar sama Tsamara didalam sumur itu bagian paling menegangkan, tapi kita malah ketawa. Hahahaha. Pokoknya seru deh kebersamaannya.
Ada lagi permainan yang sering kita mainkan selama di gedung lama. UNO. Permainan yang baru kuketahui cara bermainnya selama bersama kalian. Kadang kita main permainan itu sampai 2/3 kelas dengan membuat lingkaran yang gede. Selain itu, kita juga sering bermain Truth or Dare dibelakang kelas. Yah... permainan ini menjadi kesempatan memaksa orang untuk mengungkapkan perasaannya. Aku sering jadi sasaran waktu itu, dilempar dengan pertanyaan bertubi-tubi tentang perasaan hati. Hahahaha masa lalu...
Di gedung lama ini juga menjadi saksi mata semua dari kita menyanyikan lagu di depan kelas. Guru seni budaya kelas aksel pada saat itu adalah Bu Say (aku gak bisa mastiin tulisannya Bu Say atau Bu Sai). Aku menyanyikan lagunya Derby Romero - Tuhan Tolong. Alhamdulillah aku ada videonya kalian semua hahaha. Intinya, dari praktek menyanyi itu, ada yang suaranya bagus banget, biasa aja, fales (hahaha), gagal, malu-malu, suaranya yang enggak kedengaran, sampai ada yang nangis.
Praktek seni budaya bukan cuma itu. Sehabis menyanyi, kita disuruh praktek bikin pola menari dan menari tradisional dengan gerakan sendiri. Yang kuingat saat praktek itu, aku pernah merekam video bersama teman-temanku, dan aku menyuarakan "Katakan Tidak Pada Reynaldi, Katakan Tidak Pada Reynaldi" dengan kedua tanganku membuat bentuk silang, saat orang yang kusuarakan tepat disampingku. Hahahaha. Hai.
Satu lagi pelajaran yang berkesan, matematika trigonometri. Tak terhitung sudah berapa lembar yang kuhabiskan untuk menghapal rumus-rumus trigonometri itu. Saat Bu Dewi menerangkan, ada yang sampai bersila tepat didepan papan tulis untuk mencoba mengerti. Andaikan dulu saat pelajaran trigonometri itu adalah aku sekarang. Rumus trigonometri sudah luar kepala... Kalau sudah kelas 3, mungkin kalian akan mengatakan hal yang sama.
Tak lama setelah itu, kita ujian kenaikan kelas 2. Semester 1 kelas 2 hanya kita tempuh selama 4 bulan. Setelah itu kita ujian semester 3. Itu adalah ujian terakhir kita sebanyak 26 orang sekelas saat ujian berlangsung.
Dengan begitu berakhirlah tahun ajaran 2012/2013, kita meninggalkan gedung lama. Belajar di tempat itu untuk yang terakhir kalinya. Tempat itu sekarang sudah tidak ada, gedung yang telah berdiri sejak 59 tahun yang lalu itu hilang, rata dengan tanah. Tapi yang selama ini kutahu, memori yang telah terjadi di gedung bersejarah selama 1 tahun itu tidak pernah hilang sampai detik ini.
Kebingungan kita tentang angkatan. Kita ini sebenarnya angkatan berapa? 59 atau 58? Atau 58 setengah? Ketika kita memakai jaket angkatan 58 berwarna abu-abu itu ke sekolah, dan ditatapi oleh anak kelas 3 dengan tatapan yang sedikit aneh... Masih ingat?
Rasanya baru aja nulis tentang keresahanku mendekati UN SMP, sekarang udah nulis menuju UN SMA aja...
Selamat idul fitri! Maafkan kesalahan-kesalahan yang telah lalu agar hati menjadi bersih! Sucikan diri di hari yang fitri!
Kemaren aku udah nulis panjang2 tentang hari raya eh malah kehapus, lupa nyimpen *nangis.
Hari raya tahun ini sangat seru \(^o^)/ keluarga banyak berdatangan dan tentunya, banyak anak-anak. Ugh, i can't help it. They're so cuuuuteeee. Like i want to hug them forever! #seriousproblem (LOL)
Well, i found a really good phrase from tumblr and i want to share it.
There's this Islam twitter, Maestrouzy. Tweet mereka bagus2 semua, their words are beautiful. Kalau biasanya twitter yg lain menulis ayat qur'an, Maestrouzy membahasnya. When you read their tweets, you can't stop reading and just scrolling down to read and read more. That's the other way for me to get relax.
Kalau dihitung2, mungkin ini sudah ke tiga kalinya aku mempromosikan twitter Maestrouzy, and i don't mind at all. Aku sering me-Retweet Maestrouzy dengan salah satu harapan banyak followers yang juga ikut mengfollow twitter itu. Saat membaca tulisan2nya, hati kita akan menjadi terasa tenang dan kita menjadi sadar serta bersyukur atas segala yang telah diciptakan-Nya. Bahwa semuanya yang didunia ini tidak kekal, serta hal2 lainnya.
Maestrouzy sekarang aktif.
So,
Follow.
Sahur terakhir. Sehari sebelum hari raya \(^o^)/
Tapi gak bisa dipungkiri kalo aku juga senang karena masuk 1 Syawal semua keluarga berdatangan, atau datangin keluarga, pokoknya semuanya ngumpul :) dan juga gak ketinggalan to the fact kalo gak puasa lagi ( ̄▽ ̄) meskipun nantinya tetep gantiin puasa yang bolong juga sih, hahaha.
Satu point penting, aku harus menerima kenyataan kalo kali ini libur panjang terakhir di kelas 2. Means that gak bakal ada libur-libur (kecuali hari Minggu) seperti ini lagi. Makanya aku berusaha banget menikmatin liburan iniii, melakukan apa yang gak bisa aku lakukan kalo udah sekolah. Mostly, some people banyak yang tidur sepanjang hari saat liburan. Tapi kalo aku, gak mau tidur-tiduran lah. Begadang dong (itu yang GAK BOLEH aku lakukan saat sekolah). Sayang banget kalo liburan cuma dipake buat tidur. Kan pas sekolah juga bisa tidur.
Well, meskipun begitu aku gak terlalu bisa menikmatin liburan ini karena beberapa hal. Yah, pokoknya ganbatte deh! Semangat buat melakukan semua aktivitas. Yey!
Btw, barusan ngomong jepang yak ( ̄▽ ̄) bukan, bukan, pasti ngiranya terpengaruh sama JKT48 wkwkwk.
Let me explain,
(jauh dari topik kan gak apa wkwkwk)
Aku habis nonton dorama. Dan gara-gara cowok ini, aku terinfeksi ngomong jepang. Pokoknya kalo habis nonton dorama, jadi keikut ngomong jepang, kalo habis nonton drama korea jadi ngerocos korea juga. Mudahan kalo nonton film jerman, jadi ngomong jerman juga ya...
Hmmm... Well...
Halo!
Sudah lama tak berjumpa!
Kali ini aku mau kenalkan kalian sama bonekaku, namanya BEA. Bea udah beberapa kali muncul di post-post sebelumnya tapi belum aku kenalkan ke kalian secara resmi.
Kenapa namanya Bea?
Jadi ceritanya waktu aku masih umur 6 tahunan ke atas gitu, aku punya HP yang kameranya bisa mendeteksi objek yang difotonya. Nah, waktu aku foto bareng bonekaku ini, secara otomatis muncul tulisan beruang dalam bahasa Inggris di fotonya. Entah kesalahan apa di HPku, sampai tulisan yang muncul cuma sampai Bea (seharusnya "Bear"). Dari situ, aku namain boneka kesayanganku ini Bea!
Bea ini teman setia aku. Di saat aku senang dia ada, di saat aku sedih dia juga ada. Aku sayaaaaang banget sama Bea. Setiap aku pindah rumah, yang aku bawa itu pasti Bea duluan. Jadi pastinya, kalau kamarku kedatangan boneka baru pasti dikenalkan dulu ke Bea.
Ini cuplikan foto Bea saat mencoba karate. Dia bisa ngelindungin aku dari penjahat loh!
Selain karate, Bea juga pintar loh! Liat nih salah satu aktivitasnya yang tertangkap kamera.